Site icon 8Ganks News

Steam Siapkan Sistem “Play Now, Pay Later”! Apakah Ini Masa Depan Gaming?

Play Now Pay Later

Valve Uji Coba Sistem Play Now Pay Later di Steam

Valve selaku pemilik platform distribusi game terbesar di dunia, Steam, dikabarkan tengah menguji fitur baru bernama Play Now Pay Later (PNPL). Fitur ini memungkinkan pengguna memainkan game lebih dulu dan melakukan pembayaran di kemudian hari—mirip seperti sistem paylater yang sudah dikenal di dunia e-commerce.

Fitur ini diumumkan dalam forum internal pengembang Steam pada awal Juli 2025 dan tengah diuji terbatas di beberapa negara dengan kerja sama layanan pembayaran pihak ketiga seperti Klarna, Affirm, dan Afterpay.

Tujuan utama dari fitur ini adalah untuk meningkatkan akses gamer terhadap game-game premium yang memiliki harga cukup tinggi, terutama di kalangan remaja, pelajar, dan gamer kasual.

Bagaimana Cara Kerja Play Now Pay Later Steam?

Berdasarkan dokumen pengujian, fitur Play Now Pay Later Steam akan bekerja dengan tiga model pembayaran:

  1. Main Sekarang, Bayar 30 Hari Kemudian
    Pengguna dapat memainkan game apa pun yang memenuhi syarat selama 30 hari penuh, dan baru membayar setelah periode tersebut berakhir.

  2. Cicilan 3 atau 6 Bulan
    Harga game dapat dicicil dengan bunga rendah (atau tanpa bunga dalam promo tertentu), dengan batas maksimal nominal pembelian.

  3. Model Langganan Game Individual
    Gamer bisa membayar per bulan hanya untuk game tertentu, mirip sistem sewa atau akses terbatas selama 90 hari.

Pengguna yang melewatkan batas waktu pembayaran akan dikenakan penalti akses (game otomatis terkunci) hingga pembayaran diselesaikan.

Game Apa Saja yang Akan Mendukung Sistem Ini?

Untuk tahap awal, fitur ini akan tersedia untuk:

Indie developer yang ingin bergabung dalam program PNPL juga akan mendapatkan insentif tambahan berupa promosi khusus di halaman depan Steam Store.

Valve menjelaskan bahwa game multiplayer dan live-service tetap tunduk pada aturan anti-fraud dan akses server, sehingga tidak semua fitur dapat digunakan saat status pembayaran tertunda.

Apa Manfaat Fitur Ini untuk Gamer dan Developer?

Dari sisi pengguna, Play Now Pay Later Steam menghadirkan fleksibilitas tinggi, terutama untuk gamer yang ingin mencoba game baru tanpa harus langsung membayar penuh di depan.

Sementara itu, dari sisi developer dan publisher, sistem ini membuka potensi kenaikan konversi pembelian hingga 20–30%, berdasarkan riset internal Valve. Gamer yang sebelumnya menunda pembelian karena harga, kini punya opsi untuk tetap bermain secara legal dan aman.

Fitur ini juga dinilai dapat mengurangi praktik pembajakan karena memberikan akses awal yang sah kepada pemain, tanpa harus mengorbankan model bisnis pengembang.

Risiko dan Tantangan Sistem Ini

Meski menjanjikan, Play Now Pay Later Steam juga menghadirkan sejumlah tantangan:

Untuk mengatasi hal ini, Valve bekerja sama dengan lembaga fintech dan integrator identitas digital guna memastikan bahwa fitur ini hanya diaktifkan untuk akun yang telah diverifikasi dan memiliki riwayat transaksi baik.

Apakah Ini Masa Depan Gaming Digital?

Melihat tren industri saat ini, fitur Play Now Pay Later sejalan dengan transformasi ekonomi digital di berbagai sektor. Model seperti ini telah sukses diterapkan di layanan streaming, platform e-learning, hingga e-commerce.

Jika sistem ini sukses diimplementasikan, besar kemungkinan platform lain seperti Epic Games Store, Xbox Game Store, hingga Nintendo eShop akan mengikuti jejak yang sama.

Sementara itu, pengguna Indonesia diperkirakan akan mendapat akses ke fitur ini paling cepat pada awal 2026, mengikuti regulasi lokal terkait layanan pembayaran digital dan perlindungan konsumen.

Play Now Pay Later Steam menjadi salah satu inovasi paling menarik dalam lanskap distribusi game digital tahun ini. Dengan model transaksi yang fleksibel dan akses awal tanpa pembayaran penuh, sistem ini berpotensi mengubah cara gamer mendapatkan dan mencoba game baru.

Namun, tantangan implementasi tetap harus diantisipasi. Valve perlu memastikan bahwa fitur ini aman, adil, dan tidak merugikan pengembang maupun komunitas pengguna.

Ikuti terus 8ganks untuk update terbaru dunia game, teknologi, dan media digital. Jangan hanya jadi penonton—jadilah bagian dari revolusinya.

Exit mobile version